Minggu, 25 Desember 2011

New Hair

Bismillahirrohmanirrohimmm

Niat nih, gue mau ngepotong rambut gue yang sumpeh...ngebebek banget. Ujung-ujungnya nggak bisa lurussss kayak model iklan shampo ato iklan conditioner lah. Bikin puyeng dan sedikit agak risih. Sebenarnya kepinginnya selesai pulang kerja langsung meluncur ke TKP buat potong rambut. MySpace

Ternyata eh..ternyata berjudi itu haramm....syalalala..
.(ngelindur apa kali gue, kok nyanyi lagunya Abang Rhoma??)

Ternyata eh ternyata salonnya full buat ngeriasin anak-anak kecil yang pada mau ngedance. Mau ngedance kayak dancernya AgMon kalee....(cinta ini...dum dum dumm kadang* tak ada logika)....Gue dukung banget buat adik* ini yang jago ngedance.
MySpace

Mulai ngelindur nih ceritanye. Ya, dengan berat tangan gue harus pulang ke rumah. Kok berat tangan sih, apa gue lagi bawa tabung gas, kok berat,,hehehhee, berat hati maksudnya :D. Sambil menyanyikan lagu hitsnya AgMon sembari pulang ke rumah.

Matahari membakar rinduku........
Semoga saja... kau dengar dan merasakaaannnn....

MySpace

Tiba-tiba...mak jendul...kaget deh gue ada polisi tidur gue tabrak segala. Gangguin orang lagi nyanyi aja nih polisinya. Entar gue tilang kapok deh...

Alhasil, esok paginya gue udah bergegas buat ke salon. Kepala gue serasa udah mau meledak, kebanyakan rambut-rambut liar yang semakin menjadi-jadi.

"Mbak, nih saya mau potong model rambut kaya gini", gue sapa mbaknya seraya ngasih contoh gambarnya.
"Wah,,bagus nih mbak, potongannya. Lagi trend-trendnya potongan kayak gini, ntar gambarnya saya minta boleh nggak mbak? Maklum banyak orang yang minta dipotong rambutnya kayak gini tapi nggak tau model apa namanya?" jawab Mbaknya. "Iya udah Mbak, Mbak ambil aja gambarnya, kalau ntar mau potong lagi saya kasih contoh lain." sahut gue. "Ya udah Mbak, silakan duduk . Biar saya langsung potong rambutnya.." sahut Mbaknya. (kress..kress..kresss, suara rambut gue seraya meronta-ronta minta tolong tuk nggak dipotong MySpace )

Sambil ngepotong rambutnya, Mbaknya bercerita. Potong gini aja Mbak biar lebih fresh..Tumben kan kemarin* potongan layer mulu, sekarang ganti suasana baru. Gue seneng banget ngepotong rambut gue di salonnya Mbak nya. Harganya pun pas di kantong (cuma 8 ribon). Sabar pula mbaknya..

Tak lama berselang........
Nih mbak sudah jadi. Rambutnya udah diganti jadi kayak gini Mbak. Nah,,Mbak keliatan lebih fresh sekarang....
Nih gue kasih foto gresss gue.. MySpace






Sabtu, 17 Desember 2011

Editanku

KEEP SPIRIT AWA....

Kalimat Allah itulah yang tiba-tiba masuk di inbox ku. SMS yang dikirim oleh Hamid, temanku itu pun membuatku sempat percaya apa nggak MySpace

Ternyata, beginilah isi SMS nya :
berita duka !!!!
Innalillahi wainna ilaihi rojiun
telah meninggal dunia SUAMI dari kawan kita AYU WIRAWATI (AWA)
Alumni SMKN 1 Boyolangu, kelas MM 1


Bagai disambar petir di siang bolong. Padahal mereka baru saja menikah. Trenyuhnya lagi baru sebulan udah dapet baby. Trenyuh hati saya melihat keadaan yang dialami teman seperjuanganku
MySpace


Lantas kabar itupun menyeruak lewat SMS, dan dari mulut ke mulut. Sekedar untuk menyampaikan dan memberikan doa kepada Awa maupun keluarganya. Banyak teman yang tidak percaya akan adanya berita ini.
"Tenanan ye Six? Mosok to, gekno sek jektas to Awa nikah?" itulah rata-rata jawaban yang diungkapkan oleh teman-temanku. Kemudian saya meyakinkan dan membenarkan berita itu, karena berita itupun nyata adanya.


Esoknya, langsung saya chek dan ricek lewat facebook. Kubuka deh Profil Almaira Ayu Oktavian. Dan ternyata..........
"Duarrrrrrr"
MySpace
Sudah banyak ungkapan belasungkawa yang diberikan oleh rekan sesama facebook, rekan kerja, atau rekan sekolahnya. Sungguh mengharukan dalam situasi seperti ini. Baru saja Awa menimang buah cintanya dengan suaminya, maka ajal lah yang memisahkan mereka. Kalau saya menjadi Awa, saya pun akan jungkir balik dengan kondisi ini.

Satu hal yang bisa kita petik dari kejadian ini, bahwa Allah SWT tidak akan memberikan cobaan di luar batas kemampuan hambaNya. Allah SWT telah menyiapkan rencana terindah untuk Awa dan babynya. Semoga Allah SWT menerima dan mengampuni segala dosa suami Awa, dan diberikan tempat terindah di sana.

Sebagai sahabat, pesanku :
Tetap semangat Awa, jangan bersedih dan berlarut-larut dalam situasi ini. Yakinlah bahwa engkau akan selalu mendapat perlindungan terbesar dalam hidupmu, yakni keluargamu dan yang menciptakanMu.
I always love my friend...
keep spirit...
MySpace

Senin, 12 Desember 2011

Dekade Trans Untuk Indonesia
(HUT TransTV & Trans7 ke-10)



PAGELARAN KOLOSAL & SPEKTAKULER

menampilkan : Agnes Monica Nidji Ungu Iwan Fals D'Masiv Armada Syahrini Anang & Ashanti Smash 7 Icon Afgan Vidi Aldiano Inul Soimah Opera Van Java Cagur Omesh Sarah Sechan United Dance Works Alpha Plus Ati Ganda

CEKIDOT..!!

AGNES......


GIVE YOUR BEST PERFORMANCE :D

Minggu, 04 Desember 2011

Friendship Forever

Diambil dari milis yang gw ikutin.. pertama liat gw merasa, ya paling ini sebuah artikel biasa aja tetapi kalo udah dibaca ternyata cukup mengharukan dan menyentuh hati, maka gw pikir ada baiknya juga gw salin ke blog ini, artikel ini gw persembahkan buat teman-teman semua..

Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya…


Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya.

Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak,
namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.

Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya, karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis. Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.
Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun
ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.

Beberapa hal seringkali menjadi penghancur persahabatan antara lain :
1. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
2. Ketidakterbukaan
3. Kehilangan kepercayaan
4. Perubahan perasaan antar lawan jenis
5. Ketidaksetiaan.
Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.

Nah bagaimana sikap teman-teman dalam menyingkapi sebuah persahabatan? kalo menurut lirik lagu sindentosca yang berjudul kepompong, persahabatan itu..

persahabatan bagai kepompong merubah ulat menjadi kupu-kupu
Persahabatan bagai kepompong Hal yang tak mudah berubah jadi indah
Persahabatan bagai kepompong Maklumi teman hadapi perbedaan


Just sharing guys...Tipe sahabat manakah kalian?

Jumat, 02 Desember 2011

UNYU*



Film Karya THE SMZ DMEZ ini disutradai oleh Kru SMZ DMEZ Production. Tak ayal lagi para pemain-pemainnya juga pemain pilihan SMZ DMEZ Production. Ada Agmell Monica, Shinta Aje, dan Zulfa Monica. Sungguh sesuatu banget para pemain lawas ini bisa hadir kembali dengan sentuhan romatis, dari kisah para anggotanya. Kini kekompakan mereka kembali bisa dinikmati oleh masyarakat melalui film Ada apa dengan Shinta? yang akan segera dirilis tanggal 32 Desember 2011 (Nah, tuh kapan tanggal itu, hari apa kira2) Don't miss it guys:D
Kalian bakalan rugi deh kalo sampe ngelewatin Film terheboh di bulan Desember ini. So buat para pemeran film ini, gue acungin jempol buat acting kalian. Cucook book...

Senin, 28 November 2011


INILAH.COM, Jakarta - Agnes Monica pulang terbang dari Amerika ke Indonesia demi pesta olahraga Asia Tenggara, SEA Games. Ya, meski mandiri Agnes selalu total saat mengharumkan nama Indonesia.

Berikut ini wawancara singkat dengan Agnes di Roemah Pengantin Anne Avanti, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Alasan balik ke Jakarta dari Amerika?

Aku mau nggak mau balik ke sini lagi, karena memang sudah komitmen untuk nyanyi di SEA Games. Pihak sananya juga pengen sebenarnya aku di sana terus. Meski capek banget, baru nyampe Jakarta, terus langsung kemana-mana. Ya, dimaksimalkan saja waktu yang ada.

Bajunya kenapa kebaya dan celana?

Memang aku sama bunda Anne udah sering kerjasama, cocok. Bunda sudah tau karakter aku. Kalau biasanya kebaya gabung sama rok sudah biasa, aku sekarang pengen gabungin sama celana saja.

Atas pertimbangan apa?

Sebenarnya aku suka kebaya dan baju modern, tapi ini kan Sea Games. Aku akan bernyanyi dengan dua orang dari negara berbeda. Jadi aku ingin tunjukkan baju khas Indonesia, namun tetap internasional look. Untung aku nggak ngedance, agak susah nanti. Tapi lagunya tetep power, aku sih pengen modelnya kayak Celine Dion saja. Palingan aku juga cuma di tengah panggung. *faktanya Agnes tampak cantik dan elegan saat tampil di pembukaan SEA Games semalam (11/11).

Sepertinya mandiri, nih?

Aku sih, awalnya mewakili diri aku sendiri. Artinya kemana pun pergi, aku mewakili diri aku sendiri. Karena aku orang Indonesia, pada akhirnya aku nggak perlu pakai batik atau apa. Kalau prestasi aku baik, orang akan nanya sendiri. Kamu dari mana? Ya, aku dari Indonesia.

Memang apa yang ingin diraih?

Yang penting sekarang aku fokusnya adalah bagaimana to be a better me (menjadi lebih baik). Mewakili diri aku sendiri dulu deh, yang paling penting.

Sekarang terlihat lebih hitam?

Tanning sih, aku iseng doang. Memang aku dari dulu suka hitam, kayak kalau di pantai aku pasti berjemur. Biasalah (menghitamkan kulit). Kan, orang nggakM ada puasnya. Kalau orang hitam pengen putih, kalau putih pengen hitam.

Sepertinya cocok?

Memang dari dulu aku lebih suka kulit yang lebih gelap, lebih eksotis aja menurutku.
Agnes Monica Muljoto (lahir di Jakarta, 1 Juli 1986; umur 25 tahun) adalah seorang penyanyi dan artis berkebangsaan Indonesia. Ia memulai kariernya di industri hiburan pada usia enam tahun sebagai seorang penyanyi cilik. Agnes telah merilis tiga album anak-anak yang berhasil mengantarkan namanya ke deretan penyanyi cilik populer di era 1990-an. Selain bernyanyi, Agnes kemudian juga menjadi presenter di beberapa acara televisi anak-anak. Saat menginjak usia remaja, Agnes mulai terjun ke dunia seni peran. Penampilannya di sinetron Pernikahan Dini (2001) berhasil melambungkan namanya. Agnes kemudian membintangi sederet judul sinetron yang menjadikannya artis remaja dengan bayaran termahal saat itu.

Pada tahun 2003, Agnes merilis album dewasa pertamanya yang berjudul And the Story Goes, yang kembali melejitkan namanya di industri musik Indonesia. Kesuksesannya di tanah air mendorong Agnes memasang target untuk bisa berkarier di kancah internasional. Pada album keduanya yang dirilis pada tahun 2005, Whaddup A'..?!, ia menggandeng penyanyi asal Amerika Serikat Keith Martin untuk berkolaborasi. Agnes juga terlibat dalam syuting dua serial drama Asia, The Hospital dan Romance In the White House di Taiwan.

Agnes berhasil meraih penghargaan dua tahun berturut-turut atas penampilannya di ajang Asia Song Festival di Seoul, Korea Selatan, pada tahun 2008 dan 2009. Pada album ketiganya, Sacredly Agnezious (2009), Agnes mulai terlibat sebagai produser dan penulis lagu. Pada tahun 2010, ia diangkat sebagai salah satu juri pada ajang pencarian bakat Indonesian Idol. Agnes juga menjadi salah satu pemandu acara pada karpet merah pegelaran American Music Awards 2010 di Los Angeles, Amerika Serikat.

Seiring dengan melesatnya Agnes ke puncak popularitas, penampilan dan gaya berbusananya menjadi tren di kalangan anak muda. Selain sukses secara komersial, Agnes merupakan penyanyi dengan jumlah penghargaan paling banyak di Indonesia. Ia telah memenangkan puluhan trofi, termasuk di antaranya sepuluh Anugerah Musik Indonesia, tujuh Panasonic Awards, dan empat MTV Indonesia Awards. Selain itu, Agnes telah dipercaya menjadi duta anti narkoba se-Asia serta duta MTV EXIT dalam memberantas perdagangan manusia.


Kehidupan dan karier

1986–2002: Masa kecil dan awal karier

Yess!, album duet Agnes bersama Eza Yayang yang dirilis tahun 1995.

Agnes Monica Muljoto dilahirkan di Jakarta pada tanggal 1 Juli 1986. Ia merupakan anak bungsu dari pasangan Jenny Siswono dan Ricky Suprapto.[1] Ia memiliki seorang kakak laki-laki bernama Steve Muljoto yang kemudian menjadi manajernya.[2] Agnes menyelesaikan pendidikan dasarnya di SD Tarakanita Jakarta, kemudian melanjutkan pendidikannya ke SLTP Pelita Harapan.[3] Di sekolahnya, Agnes merupakan siswi yang berprestasi di bidang akademik dan sering menerima beasiswa, meskipun ia juga disibukan dengan aktivitas luar sekolah seperti kursus piano, bahasa Inggris, seluncur es, dan bulu tangkis.[4] Bakat Agnes di bidang seni sudah telihat sejak ia masih kanak-kanak, khususnya bidang tarik suara. Selain ditempa di gereja, Agnes juga ikut kursus vokal di beberapa tempat.[5]

Saat menginjak usia enam tahun, Agnes memulai kariernya sebagai penyanyi cilik dan merekam album anak-anak pertamanya yang diberi judul Si Meong.[1] Nama Agnes melambung sebagai penyanyi cilik saat ia merilis album keduanya pada tahun 1995 yaitu Yess!, yang merupakan album duet bersama Eza Yayang. Album tersebut dinobatkan sebagai "Album Anak-Anak Terbaik" pada tahun 1999.[6] Album lain yang telah dirilis Agnes yaitu Bala-Bala. Ketiga album tersebut berhasil melejitkan Agnes ke jajaran penyanyi cilik terpopuler di era 1990-an.[5] Selain bernyanyi dan merilis album, Agnes juga menjadi presenter acara anak-anak yaitu Video Anak Anteve (VAN) di Anteve, Tralala-Trilili di RCTI, dan Diva Romeo di Trans TV. Agnes berhasil meraih penghargaan Panasonic Awards untuk "Pembawa Acara Anak-Anak Terfavorit" selama dua tahun berturut, 1999 dan 2000.[7]

Menginjak usia remaja, Agnes mulai terjun ke dunia seni peran, dimulai dengan penampilannya di sinetron Lupus Millenia dan Mr. Hologram pada tahun 1999.[3] Pada tahun itu, Agnes berhasil menempati urutan pertama jajak pendapat artis beranjak remaja terbaik versi artiscilik.com.[3] Pada tahun 2000, Agnes menjadi pemeran utama di sinetron Pernikahan Dini bersama Sahrul Gunawan. Sinetron inilah yang berhasil melambungkan nama Agnes dan menghapus citranya sebagai seorang artis cilik.[7] Akting Agnes di sinetron tersebut berhasil meraih penghargaan "Aktris Terfavorit" pada Panasonic Awards pada tahun 2001 dan 2002, serta SCTV Awards sebagai "Aktris Ngetop" pada tahun 2002.[7] Selain itu, Agnes juga menyanyikan dua lagu ciptaan Melly Goeslaw berjudul "Pernikahan Dini" dan "Seputih Hati" sebagai lagu tema sinetron Pernikahan Dini. Kedua lagu tersebut merupakan penampilan pertama Agnes sejak kemunculannya sebagai penyanyi cilik beberapa tahun silam. Kedua lagu tersebut telah dirilis dalam album kompilasi bertajuk Love Theme (2001).[8] Sepanjang tahun 2002, Agnes telah membintangi tiga judul sinetron, yaitu Ciuman Pertama, Kejar Daku Kau Ku Tangkap, dan Amanda.[6] Ia juga berkolaborasi dengan penyanyi Yana Julio dalam lagu "Awan dan Ombak" dalam album Jumpa Lagi.[9] Seiring dengan popularitasnya, Agnes berhasil menjadi artis remaja dengan bayaran termahal di Indonesia pada saat itu.[10]

2003–2004: And the Story Goes

Agnes meraih piala Anugerah Musik Indonesia 2004

Pada tanggal 8 Oktober 2003, Agnes merilis album dewasa pertamanya bertajuk And the Story Goes. Penggarapan album ini melibatkan beberapa musikus kenamaan Indonesia, termasuk di antaranya Ahmad Dhani dan Melly Goeslaw.[11] Agnes menjelaskan "Untuk album baruku ini, aku memang ingin segala sesuatunya dipersiapkan dengan matang. Dari pemilihan lagu, musikus, sampai konsep videoklip, aku ingin yang benar-benar oke."[12] Proses penggarapan album yang memakan waktu selama 1,5 tahun tersebut juga disibukan dengan audisi penari dan program gizi untuk mempersiapkan stamina Agnes sebagai penyanyi.[11][12] Proses persiapan yang benar-benar matang tersebut akhirnya membuahkan kesuksesan pada album tersebut. Aquarius Musikindo selaku label yang menaungi Agnes melaporkan bahwa And the Story Goes sudah laris dipesan sekitar 35.000 keping sebelum dirilis secara resmi.[12] Tak lama berselang, album ini kemudian meraih double platinum dengan penjualan lebih dari 300.000 keping.[3][13] Album pertama Agnes ini mengangkat "Bilang Saja" sebagai singel pertama dengan klip yang mengusung konsep street fashion.[11] Singel lain yang lahir dari album ini yakni "Indah", "Cinta Mati", dan "Jera". Selain sukses secara komersial, album ini juga membuahkan sejumlah penghargaan. Pada ajang Anugerah Musik Indonesia 2004, Agnes memenangkan tiga penghargaaan dari total sepuluh nominasi, yaitu sebagai "Artis Pop Solo Wanita Terbaik" untuk lagu "Jera", "Karya Produksi Dance/Tehno Terbaik" untuk lagu "Bilang Saja", serta "Duo/Group Terbaik" untuk kolaborasinya dengan Ahmad Dhani di lagu "Cinta Mati".[14] Ia juga berhasil meraih penghargaan sebagai "Pendatang Baru Terbaik" pada Anugerah Planet Muzik 2004 yang digelar di Singapura. Kesuksesannya dalam usia yang masih sangat muda membuat Agnes mendapat julukan "Diva Muda" dalam kancah musik Indonesia.[6] Ia juga mulai memasang target untuk bisa berkarier di kancah internasional.[15]

Sepanjang tahun 2003, selain disibukan dengan perilisan album pertamanya, Agnes juga menggarap sinetron Cewekku Jutek sebagai pemeran utama bersama Roger Danuarta. Pada tahun berikutnya, Agnes membintangi dua sinetron, Bunga Perawan dan Cantik.[16] Penampilan Agnes dalam tiga sinetron tersebut mengantarkannya meraih penghargaan Panasonic Awards 2003 sebagai "Aktris Terfavorit" dan SCTV Awards 2004 sebagai "Aktris Ngetop". Di tengah kesibukannya sebagai penyanyi, Agnes masih tetap memperhatikan pendidikannya. Setelah lulus dari bangku SMA Pelita Harapan, ia menempuh pendidikan di Universitas Pelita Harapan (UPH) pada jurusan Hukum.[17]

2005–2007: Whaddup A'..?!

Agnes resmi meluncurkan album keduanya berjudul Whaddup A'..?! pada tanggal 10 Desember 2005. Kali ini, selain menggandeng sejumlah musikus Indonesia seperti Dewiq, Melly Goeslaw, dan Andi Rianto, Agnes juga mengajak penyanyi asal Amerika Serikat Keith Martin untuk berkolaborasi.[3] Di album ini, Keith Martin menciptakan dua buah lagu berbahasa Inggris untuk Agnes, termasuk di antaranya "I'll Light a Candle" yang mereka bawakan secara duet.[13] Untuk mempromosikan album tersebut, Agnes menggelar konser tunggal di empat kota di Indonesia, yakni Bandar Lampung, Surabaya, Bandung, dan Makassar, dengan tajuk Clasnezenzation.[18] Album ini juga menelurkan lima singel hit yaitu "Bukan Milikmu Lagi", "Tanpa Kekasihku", "Tak Ada Logika", "Cinta di Ujung Jalan", serta "Dan Tak Mungkin". Whaddup A'..?! mendapat respons positif dan diganjar sejumlah penghargaan. Pada pegelaran Anugerah Musik Indonesia 2006, Agnes menyabet dua penghargaan yakni "Artis Pop Wanita Terbaik" dan "Karya Produksi R&B Terbaik" untuk lagu "Bukan Milikmu Lagi".[19] Pada ajang Penghargaan MTV Indonesia 2006, Agnes kembali meraih trofi "Most Favorite Female" berkat lagu "Tak Ada Logika".[20] Whaddup A'..?! juga telah meraih triple platinum untuk angka penjualan album yang mencapai lebih dari 450.000 keping.[21]

Penampilan Agnes Monica sebagai bintang tamu pada Asian Idol ditahun 2007

Pada tahun 2005, Agnes juga terlibat dalam syuting serial drama Asia berjudul The Hospital di Taiwan yang dibintangi oleh Jerry Yan, salah satu personil F4.[22] Agnes juga ikut dalam syuting serial Romance in The White House bersama Peter Ho, yang dalam serial ini Agnes bermain hanya dalam beberapa episode saja.[23] Di Indonesia, Agnes juga disibukan dengan perannya di dua sinetron di Indosiar, yaitu Ku Tlah Jatuh Cinta dan Pink[24][25] Di penghujung tahun 2006, Agnes kemudian membintangi sinetron komedi berjudul Kawin Muda yang ditayangkan di RCTI.[26] Pada saat yang bersamaan, Agnes juga memutuskan untuk cuti dari kuliahnya di jurusan Hukum, Universitas Pelita Harapan. Langkah ini diambil Agnes akibat kesibukannya dalam menjalani karier dan mempersiapakan rencananya untuk go international.[27]

Pada awal tahun 2007, Agnes ditunjuk oleh DEA (Drugs Enforcement Administration) dan IDEC Far East Region sebagai duta anti narkoba se-Asia.[28] Pada tanggal 15 Mei 2007, Agnes menjadi artis pembuka konser grup R&B Amerika Serikat Boyz II Men di Istora Senayan, Jakarta.[7] Agnes dan promotor konser sempat mengumumkan bahwa ia akan berkolaborasi dengan grup tersebut, meskipun akhirnya tidak terlaksana akibat persiapan yang belum matang. Pada tanggal 23 Juni 2007, Agnes menggelar konser tunggal untuk pertama kali di Stadium Negara, Kuala Lumpur, Malaysia, yang disaksikan sebanyak 3.000 penonton.[29] Agnes juga menjadi bintang tamu khusus dalam panggung final Asian Idol yang digelar pada tanggal 16 Desember 2007, dengan membawakan lagunya berjudul "Get Up".[30]

2008–2009: Sacredly Agnezious

Pada awal tahun 2008, Agnes membintangi sinetron kejar tayang RCTI berjudul Jelita.[31] Agnes mulai menggarap album studio ketiganya dan merilis lagu berjudul "Matahariku" lebih awal sebagai singel pertama. Sampai saat ini, "Matahariku" merupakan singel terlaris Agnes dengan penjualan nada sambung mencapai lebih dari tiga juta dalam waktu sembilan bulan.[32] Videoklip "Matahariku" juga telah ditonton lebih dari 4,5 juta kali di YouTube, menjadikannya video musik Indonesia yang paling banyak ditonton.[33] Lagu tersebut kembali membuahkan Agnes penghargaan di MTV Indonesia Awards sebagai "Most Favorite Female" serta Anugerah Musik Indonesia 2009 sebagai "Artis Pop Solo Wanita Terbaik".[34] Pada bulan September 2008, Agnes meluncurkan singel kedua berjudul "Godai Aku Lagi" yang merupakan ciptaannya sendiri. Sebagai pemanasan sebelum resmi merilis album, Agnes merilis album mini yang memuat dua singel saja "Godai Aku Lagi" dan "Matahariku".[35] Agnes juga membintangi sinetron keduanya pada tahun itu berjudul Kawin Masal.

Pada tanggal 4 Oktober 2008, Agnes tampil di panggung Asia Song Festival yang diselenggarakan oleh Korea Foundation for International Culture Exchange di Seoul, Korea Selatan. Acara yang diikuti 24 artis dari 12 negara Asia tersebut disaksikan oleh 35.000 penonton di Seoul World Cup Stadium dan disiarkan di stasiun televisi di 30 negara.[36][37] Agnes menampilkan dua lagu miliknya, "Godai Aku Lagi" dan "Shake It Off", dengan memasukkan unsur tarian Bali. Penampilan Agnes tersebut mendapat respons positif dari sejumlah media lokal Korea dan meraih penghargaan "The Best Asian Artist Award" dari panitia.[38] Pada tahun berikutnya, Agnes kembali tampil di panggung tersebut dan membawakan tiga lagu yaitu "Shake It Off", "Temperature", serta lagu milik penyanyi pop Michael Jackson, "Heal the World". Panggung kali ini diikuti 14 artis dari sembilan negara Asia dan disaksikan sekitar 40.000 penonton.[39] Seperti penampilan sebelumnya, Agnes kembali mendapat sambutan baik serta menerima penghargaan "The Best Asian Artist Award" untuk kedua kalinya.[40]

Pada tanggal 1 April 2009 Agnes akhrinya resmi meluncurkan album ketiganya yang diberi judul Sacredly Agnezious. Kali ini, Agnes lebih terlibat secara langsung dalam pengerjaan album. Dengan dibantu sejumlah musikus ternama, yaitu Erwin Gutawa, Dewiq, Pay, dan DJ Sumantri, Agnes turut terlibat sebagai produser dan pencipta lagu dalam album tersebut.[41] Selain dua singel terdahulu, "Matahariku" dan "Godai Aku Lagi", Sacredly Agnezious melejitkan singel lain berjudul "Teruskanlah" dan "Janji-Janji". Pada MTV Indonesia Awards 2009, Agnes menyabet dua penghargaan sebagai "Most Favorite Female" serta "Artist of the Year" yang merupakan penghargaan tertinggi dalam acara tersebut.[42] Pada Anugerah Musik Indonesia yang digelar pada tahun berikutnya, Agnes berhasil meraih dua penghargaan, masing-masing untuk kategori "Album Pop Terbaik", "Artis Solo Pop Wanita Terbaik" dan "Album Terbaik Terbaik".[43] Pada tanggal 23 Mei 2009, Agnes tampil sebagai salah satu bintang tamu dalam acara "Festival of Life" di Garuda Wisnu Kencana, Bali, dalam rangka peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Jepang.[44] Pada tanggal 14 Oktober 2009, Agnes juga terlibat dalam konser pementasan lagu-lagu grup legendaris ABBA bertajuk "Dancing Queen" di Istora Senayan dengan menyanyikan lagu "The Winner Take It's All".[45] Setelah sekian lama cuti dari kuliahnya, Agnes akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari jurusan Hukum Universitas Pelita Harapan dengan IPK terakhir 3,67.[46] Ia kemudian melanjutkan kuliahnya di Oregon State University (OSU), Amerika Serikat, dengan program distance education di jurusan Political Science.[47]

2010–sekarang: Agnes Is My Name

Memasuki tahun 2010, Agnes mendapat kehormatan menjadi juri dalam ajang pencarian bakat Indonesian Idol.[48] Kehadiran Agnes di ajang tersebut sempat diragukan karena usianya yang masih terlalu muda. Agnes berkomentar "Kalau pengalaman, jangan dilihat dari umur. Dengan prestasi yang aku dapat, enggak ada beban buatku berada di antara Mas Anang dan Mas Erwin. Aku sendiri merasa bukan jadi juri, aku dibiarkan jadi diri sendiri, aku sebagai teman mereka [para peserta]. Aku akan bagi pengalamanku ke mereka."[49] Agnes juga ditunjuk menjadi duta MTV EXIT (End Exploitation and Trafficking) dalam misi memberantas perdagangan manusia.[50] Pada tahun ini, Agnes meluncurkan singel berjudul "Karena Ku Sanggup" yang ia ciptakan bersama musikus Andi Rianto.[51] Ia juga membintangi sinetron berjudul Pejantan Cantik yang tayang di Indosiar. Pada tanggal 21 November 2010, Agnes menjadi salah satu pembawa acara karpet merah ajang penghargaan tahunan American Music Awards yang diselenggarakan di Nokia Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat. Ia tampil menggunakan busana bermotif batik dan kebaya, serta sesekali menggunakan bahasa Indonesia.[52][53] Pada kesempatan tersebut, Agnes juga berduet bersama penyanyi Meksiko Christian Chávez dalam lagu berjudul "¿En Dónde Estás?" yang dikemas dalam bahasa Spanyol, Inggris, dan Indonesia.[54]

Pada tanggal 2 Februari 2011, Agnes meluncurkan sebuah album kompilasi terbaik yang diberi judul Agnes Is My Name.[55] Album ini memuat sepuluh singel pilihan dari tiga album studio sebelumnya, ditambah dua lagu terbaru "Karena Ku Sanggup" dan "Paralyzed".[56][57] Album ini hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia dan meraih plakat "Million Award" untuk penjualan lebih dari satu juta keping dalam waktu empat bulan.[58] Pada saat acara peluncuran album tersebut, Agnes mengumumkan bahwa ia telah menandatangani kontrak dengan Sony/ATV Music Publishing.[59] Pada tanggal 23 Maret 2011, bertepatan dengan Perayaan Hari Musik Nasional, Agnes menerima penghargaan Nugraha Bhakti Musik Indonesia (NBMI) dari Menteri Kebudayaan dan Pariwisata dan Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Penata Musik Rekaman Indonesia (PAPPRI) atas dedikasi dan sumbangsihnya, baik berupa pemikiran maupun perbuatan, bagi kemajuan dan perkembangan serta pelestarian musik Indonesia.[60] Agnes juga kesekian kalinya meraih penghargaan di Anugerah Musik Indonesia, untuk tahun 2011 ia memenangkan kategori "Artis Solo Wanita Terbaik".[61]

Pada bulan September 2011, Agnes berduet dengan penyanyi senior Amerika Serikat Michael Bolton pada lagu "Said I Loved You...But I Lied". Lagu tersebut direkam dalam album Bolton bertajuk Gems: The Duets Album yang dirilis di seluruh kawasan Asia, termasuk Jepang.[62][63] Agnes juga berhasil meraih nominasi sebagai "Worldwide Act Asia Pasific" dalam ajang penghargaan MTV Europe Music Awards 2011.[64] Saat ini Agnes sedang sibuk merampungkan proyek album internasional perdananya di Los Angeles bersama beberapa musisi, termasuk di antaranya produser dan rapper Timbaland.[65]

Keartisan dan citra

Agnes merupakan penyanyi solo yang mengusung jenis musik pop, R&B, dan hip-hop.[35] Ia mengakui Aretha Franklin, Jill Scott, Angie Stone, Madonna, Michael Jackson, Fantasia, dan Beyoncé sebagai pengaruh besarnya dalam bermusik.[66] Agnes juga sering dibanding-bandingkan dengan artis Amerika lainnya, terutama Britney Spears dan Christina Aguilera.[67] Meskipun demikian, cukup banyak pula penyanyi Indonesia yang terpengaruh Agnes dalam hal gaya bernyanyi dan penampilan.[68][69][70] Penyanyi dari negara tetangga, Stacy, bahkan mendapat julukan sebagai "Agnes Monica Malaysia" akibat pengaruh Agnes pada dirinya.[71] Agnes memiliki jenis suara sopran dengan jangkauan yang cukup tinggi.[45][72] Ia merupakan artis pertama dalam kancah musik Indonesia yang menggunakan teknik vokal whistle register pada lagu "Karena Ku Sanggup"[73] dan "Rindu".[74] Untuk lagu-lagu bertempo cepat, Agnes memadukannya dengan koreografi yang energik di atas panggung, sehingga sering mengharuskannya untuk tampil secara lip sync.[72] Selain sering berlatih vokal, Agnes juga rajin melatih gerakan tari dan stamina untuk menunjang penampilannya. Sampai saat ini, Agnes merupakan satu-satunya artis Indonesia yang memiliki grup tari pribadi yang bernama Nezindahood.[75] Penari-penari dalam grup tersebut dipilihnya melalui audisi sejak penggarapan album pertamanya pada tahun 2003.[11] Seiring dengan profesinya sebagai penyanyi, Agnes juga mengembangkan kemampuannya dalam bermain piano dan menulis lagu.[22] Bakat Agnes dalam mencipta lagu mulai terbentuk saat menggarap album Sacredly Agnezious, saat ia menciptakan tiga lagu termasuk singel "Godai Aku Lagi".[76]

Agnes merupakan artis yang selalu membawa tren baru di kalangan anak muda, khususnya dalam hal penampilan, baik itu pakaian, aksesori, maupun tata rambut.[77] Melalui penampilannya di atas panggung, video musik, dan sinetron, Agnes telah memopulerkan berbagai gaya berpenampilan, mulai dari punk rock hingga harajuku.[77] Namun demikian, Agnes juga tak jarang dituduh tidak orisinal dan cenderung kebarat-baratan. Agnes menanggapi komentar mengenai dirinya tersebut dengan berkata:

Tidak ada satu pun di dunia ini yang "original" tanpa pengaruh dari hal lainnya. Saya beruntung lahir dan dibesarkan di Indonesia (specifically Jakarta) di zaman ini di mana kita (dalam hal ini Indonesia) sangat terbuka dengan proses globalisasi. Budaya Timur dan budaya Barat saling memengaruhi, ya begitu keadaannya. Intinya, adanya pengaruh antarbudaya jangan dianggap sebagai "budaya yang berbenturan", tapi anggaplah sebagai budaya yang "saling melengkapi". Ambil yang baik dari budaya-budaya tersebut dan tinggalkan yang negatif. Jadi, ya, saya ini adalah produk Indonesia dan produk era globalisasi.[46]

Ketertarikan Agnes dalam dunia busana mendorongnya untuk menekuni bisnis clothing line yang mendapat sambutan bagus.[78] Menurut survei yang dilakukan majalah Cosmopolitan pada tahun 2010, Agnes merupakan penyanyi wanita terseksi di Indonesia.[79] Ia juga sempat meraih Kartini Award dari Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) dan World Health Organization (WHO). Menurut Ketua Umum WITT Nita Yudi, "Karena Agnes adalah artis muda berprestasi yang enerjik, dan pastinya tidak merokok. Semoga dapat menjadi contoh yang baik bagi generasi muda."[80] Agnes juga merupakan selebriti yang tertutup mengenai kehidupan pribadinya di media. Ia sering diterpa gosip menjalin hubungan khusus dengan sejumlah nama, namun tak satu pun yang ia konfirmasi.[81]

Agnes merupakan penyanyi Indonesia dengan jumlah penghargaan paling banyak dalam sejarah.[82] Sebagai salah satu figur paling dominan dalam industri hiburan Indonesia, Agnes telah mendapat kepercayaan untuk menjadi bintangi iklan ataupun duta oleh berbagai merek produk.[83] Agnes juga telah terlibat dalam sejumlah kegiatan sosial. Ia melakukan kegiatan penggalangan dana untuk membantu para korban bencana, seperti di Sumatera Barat dan Situ Gintung.[84][85] Agnes juga membantu menggalang dana senilai lebih dari Rp 400 juta untuk Persis, tim sepak bola Surakarta, melalui konser yang diadakan di Diamond Convention Center di Surakarta.[86]

Diskografi

Album studio

Album lain

Penampilan lain

  • "Tralala-Trilili", lagu tema acara televisi Tralala-Trilili (1998)
  • "Pernikahan Dini" dan "Seputih Hati" dalam album kompilasi Love Theme (2001)
  • "Awan dan Ombak", duet dengan Yana Julio dalam album Jumpa Lagi (2002)
  • "Said I Loved You...But I Lied", duet dengan Michael Bolton dalam album Gems: The Duets Album (Asian Edition) (2011)
  • "Rindu", singel non-album (2011)

Sinetron

Pembawa acara

Kamis, 24 November 2011

SEA GAMES XXVI IN PALEMBANG

Indonesia boleh dikatakan sukses sebagai tuan rumah penyelenggaraan SEA Games XXVI. Target Indonesia untuk mencapai tiga sukses pada pesta olahraga negara Asia Tenggara ini akhirnya tercapai. Tidak hanya sukses sebagai tuan rumah, tapi Indonesia sukses sebagai juara umum, dan sukses dari sisi investasi.

Namun di balik keberhasilan tersebut terdapat sejumlah catatan yang menjadi pelajaran berharga bagi Indonesia dalam menggelar sebuah event olahraga berskala internasional pada masa mendatang.

Menurut anggota Komisi X DPR , Dedi Gumelar, keberhasilan prestasi yang diraih Indonesia dalam ajang SEA Games 2011 lalu, patut diapresiasi oleh semua pihak. Dia menilai, di balik itu, masih terdapat catatan terhadap penyelenggaraan yang dilihat masih terdapat banyak beberapa kekurangan.

Dedi mencontohkan, adanya korban meninggal dunia pada final cabang olahraga sepakbola SEA Games 2011 antara Indonesia melawan Malaysia di Stadion Gelora Bung Karno, Senin (21/11). Menurutnya, hal itu sangat disayangkan, karena ini adalah ajang internasional yang seharusnya sudah dipersiapkan secara matang, termasuk masalah penonton.

Hal lain yang menjadi sorotan, adalah masalah pada penyelesaian venues (tempat pertandingan, red) pertandingan, yang masih terdapat kekurangan. Dedi mengatakan, catatan itu cukup penting, karena venues dayung di Cipule hingga berakhirnya event dua tahunan ini, masih belum rampung.

Venues renang di Palembang, juga ditemukan terdapat tembok yang retak, dan belum diperbaiki hingga saat ini.

Selain venues, catatan juga terdapat di masalah transportasi di Jakabaring, Palembang. Dia melihat, usaha pemerintah atau Inasoc untuk menciptakan udara yang bebas polusi, dengan memakai mobil berjenis BBG (bahan bakar gas), tidak diimbangi dengan kebijakan yang dibuat, yakni dengan terbatasnya mobil BBG tersebut.

“Oleh karena itu, Komisi X akan mengundang Menpora untuk mempertanggungjawabkan itu semua, termasuk masalah penggunaan anggaran. Meskipun terdapat Inasoc, KONI/KOI, kami melihat tetap Menpora yang bertanggungjawab terhadap hasil dari SEA Games ini, karena mereka sebagai leading sector,” katanya ketika dihubungi SP di Jakarta, Rabu (23/11).

Dedi juga mengatakan, untuk menghindari kejadian serupa, jika Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah turnamen internasional, hal yang harus dilakukan adalah, membuat perencanaan anggaran yang baik. Menurutnya, pada pagelaran SEA Games lalu, kendala anggaran sangat mempengaruhi jalannya penyelenggaran, seperti pembangunan venues.

“Kedepan harus diperbaiki masalah anggaran tersebut, dan tidak lagi dapat mengandalkan dari APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara), karena memang sudah terencana waktunya, sehingga tidak dapat menyesuaikan dengan kebutuhan yang ada,” imbuhnya.

Dalam sambutannya saat upacara penutupan SEA Games XXVI di Stadion Jakabaring, Palembang, Wakil Presiden Boediono mengatakan, pemenang sesungguhnya pada SEA Games 2011 adalah seluruh warga Asia Tenggara karena para atlet berhasil menunjukkan kepada dunia bahwa telah terjalin persahabatan sejati di antara negara peserta.

Wapres lebih jauh mengatakan, para atlet, pelatih dan anggota kontingen sudah memberikan yang terbaik melalui pertarungan yang berlangsung secara jujur dan adil. “Saya juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada KONI, KOI, Inasoc dan seluruh relawan yang bekerja secara maksimal untuk memastikan seluruh pertandingan berjalan lancar. Terima kasih kepada para sponsor dan donatur sukarela yang telah bekerja keras,” kata Boediono.

Dalam kesempatan tersebut, Boediono secara khusus juga menyampaikan ucapan selamat kepada kontingen Indonesia yang tampil sebagai juara umum untuk pertama kali sejak 1997. Wapres juga secara khusus menyampaikan ucapan bela sungkawa atas tewasnya dua penggemar sepak bola akibat terinjak-injak saat berebut masuk ke stadion Gelora Bung Karno Jakarta untuk menyaksikan pertandingan final sepak bola antara Indonesia dan Malaysia, Senin.

“Di tengah kemeriahan, terdapat kabar duka karena dua pendukung sepak bola meninggal dunia, atas nama pemerintah dan pribadi kami meyampaikan ucapan bela sungkawa sedalam-dalamnya,” katanya.

Seperti diketahui, SEA Games XXVI diikuti lebih dari 6.000 atlet dari 11 negara Asia Tenggara tersebut, Indonesia untuk pertama kali sejak 1997, akhirnya kembali tampil sebagai juara umum setelah mengumpulkan 182 medali emas, 151 perak dan 143, jauh melampaui perolehan juara bertahan Thailand yang berada di peringkat kedua dengan 109 emas, 100 perak dan 120 perunggu.

Menpora Andi Mallarangeng pun mengucapkan selamat kepada kontingen tuan rumah sekaligus mengucapkan terimakasih kepada semua pihak. “Alhamdulillah pekan olahraga Asia Tenggara XXVI berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana. Sukses penyelenggaran sukses prestasi. Sebagai penyelenggara SEA Games, kali ini kami mengucapkan rasa terimakasih kepada semua pihak, Jakarta, Palembang, Ofisial, volunteer, tukang becak, supir bus dan semuanya. Terutama atlet Indonesia yang telah meraih juara umum. Tanpa kerja keras semuanya, SEA Games tidak mungkin sukses,” kata Andi.

Sementara itu, upacara penutupan SEA Games di Palembang dan Jakarta berlangsung meriah.

Di Jakarta, upacara penutupan SEA Games dihadiri langsung Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo. Sedangkan di Stadion Jakabaring hadir, Wakil Presiden, Boediono. Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo di Monas menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada warga Jakarta yang telah menjadi tuan rumah yang baik serta mendukung perjuangan kontingen Indonesia saat berlaga di ajang SEA Games.

Juara umum yang berhasil dipersembahkan kontingen Indonesia tidak terlepas dari dukungan yang diberikan seluruh warga Jakarta dan Indonesia pada umumnya.

Senin, 18 Juli 2011


Big Brother Indonesia Bersama simPATI di TRANSTV


Satu Lagi Reality Show Terbaru dari Trans TV Corporation, Big Brother Indonesia 2011 merupakan musim pertama dari acara realitas Big Brother yang mulai ditayangkan pada tanggal 10 April 2011. Pada tanggal 10 April 2011 dilakukan seleksi yang terdiri dari 24 peserta yaitu 12 laki-laki dan 12 perempuan, kemudian kedua puluh empat peserta tersebut diseleksi lagi menjadi 15 peserta yang akan menjadi penghuni di rumah Big Brother selama kurang lebih dari 120 hari.

Program reality show ini berbeda dengan reality show lainnya menghadirkan drama, konflik, penuh games, dan tantangan yang menguras fisik dan mental para peserta, dan romance hasil dari interaksi manusia dengan karakter yang berbeda dan disatukan dalam sebuah rumah. Tidak ada interaksi dan komunikasi sama sekali dengan dunia luar. Ada peraturan yang harus dipatuhi dan tugas yang harus dipenuhi, yang juga bisa menghasilkan reward atau punishment. Setiap minggu akan ada peserta yang di deportasi berdasarkan SMS penonton, nominasi yang diajukan oleh peserta lain, dan tentunya yang ditetapkan oleh BIG BROTHER Indonesia. Pada akhirnya, hanya akan ada 1 peserta yang bertahan di rumah BIG BROTHER Indonesia dan berhak mendapat hadiah utama bernilai milyaran rupiah.

Kehidupan sehari-hari dari 15 peserta di rumah BIG BROTHER Indonesia bersama simPATI akan tayang di Diary BIG BROTHER Indonesia bersama simPATI, setiap hari Senin – Jumat, mulai tanggal 10 April 2011 pukul 19.00 – 20.00 WIB. Peserta akan dideportasi dan di malam deportasi dan ditayangkan langsung setiap hari Sabtu pukul 19.30 Wib tiap minggunya. Pada akhirnya, hanya akan ada 1 peserta yang bertahan di rumah BIG BROTHER Indonesia bersama simPATI dan berhak mendapat hadiah utama bernilai milyaran rupiah.

Inilah ke 15 Peserta (Housemates) Big Brother Indonesia yang telah di pilih dan menjadi penghuni Rumah Big Brother :

Housemates Perempuan :

No

Nama Penghuni

Umur

Profesi

Asal

Kota Audisi

1

Ade Herawati

43

Ibu Rumah Tangga

Surabaya

Surabaya

2

Dewi Puspitawati

37

Seniman

Karawang

Bandung

3

Jane Nich

25

Model

Samarinda

Bandung

4

Maurice Belentina Tobing

25

Karyawati

Medan

Jakarta

5

Rene Novomestska

24

Mahasiswi

Valašské Meziříčí, Ceko

Bandung

6

Shinta Shintyawati

22

Sarjana

Bandung

Bandung

7

Tengku Novi Yanti

22

Model

Bandung

Bandung

Housemates Lak-laki :

No

Nama Penghuni

Umur

Profesi

Asal

Kota Audisi

1

Afrie Afdillah

30

Karyawan

Jakarta

Jakarta

2

Asran Aga Shady

21

Mahasiswa

Lirik, Riau

Bandung

3

Alan Wangsa

22

Penyiar Radio

Cianjur

Bandung

4

I Gede Derek Marshall

30

HR Manajer

Bandung

Jakarta

5

Luthfie Siahaan

29

Dokter

Jakarta

Jakarta

6

Patra Kamil

24

Karyawan

Jakarta

Jakarta

7

Roy Porayouw

33

Pengusaha

Poso, Sulteng

Surabaya

8

Widi Kusumo

23

Mahasiswa

Surabaya

Surabaya


Kegiatan Mingguan :

1. Pemilihan Kapten

Setiap Minggu akan di pilih Kapten Baru, kapten yang mengatur para housemates lainnya, menentukan aturan baru yang tentunya telah ditentukan oleh Big Brother, bertugas mengatur para housemates disetiap games, Jika Kepemimpinan si Kapten Gagal, maka kapten akan di penjara di rumah big brother sesuai yang ditentukan oleh Big Brother, tetapi jika berhasil, akan mendapatkan Hadiah dari Big Brother.

2. Tugas Mingguan

Tugas Mingguan yang selalu di berikan oleh Big Brother tiap minggunya kepada seluruh Housemates, jika para housemates gagal melaksanakan tugas mingguan, Housemates akan dihukum dan mendapat coin belanja mingguan lebih sedikit dari sebelumnya.

3. Permainan

Akan ada berbagai permainan / games yang menantang yang diberikan untuk para housemates setiap minggunya, adapun manfaat dari games-games adalah agar para housemates bisa lebih mengenal para housemate lain, menciptakan ketahanan fisik dan mental para housemates, menghilangkan stress, dll..

4. Pilih Nama Nominasi

Setiap Minggu para Housemates akan dipanggil ke ruang Big Brother dan memilih 2 kandidat yang menurut mereka pantas di deportasi dari rumah Big Brother, sebanyak 3 Housemates terbanyak yang dipilih, maka ia akan masuk dalam nominasi Housemates yang akan di pilih lagi oleh para Pemirsa melalui SMS (9910), berdasarkan sms terbanyak maka Housemates itulah yang akan di deportasi.

5. Malam Deportasi

Setiap Hari Sabtu malam pukul 19.30 wib, Para Housemates akan berkumpul di ruang tengah, dan akan disiarkan secara langsung oleh TransTv, dan berdasarkan hasil pilihan pemirsa maka akan diperoleh 1 Housemates yang akan di deportasi dari rumah Big Brother.

Minggu Pertama (10 April – 16 April ) :

  • Kapten yang terpilih : Roy, dan ia gagal melaksanakan tugas, mendapatkan hukuman dari Big Brother dan harus memilih salah satu housemate untuk dihukum, dan Roy memilih Alan. Sayangnya, Alan harus dipenjara selama 24 jam untuk hukuman tersebut. Roy merasa sangat bersalah pada Alan sehingga sempat pingsan dan meminta untuk dipulangkan.
  • Tugas Mingguan : Menara Wafel, Seluruh housemates harus membangun menara dari tumpukan wafel. Setelah membangun, menara tersebut harus tetap berdiri. Tetapi housemates gagal pada tugas ini.
  • Permainan : Tidak banyak games yang diberikan Big Brother pada minggu pertama, karena mereka dalam masa perkenalan, para housemates mengenalkan diri masing-masing ke para peserta lain, dan Shinta diberi misi rahasia oleh Big Brother untuk membuat pesta kejutan untuk ulang tahun Afrie. Shinta mendapatkan hadiah sebuah hairdryer karena misi rahasianya tersebut sukses.
  • Nominasi : Mingu pertama Belum ada Nominasi
  • Deportasi : Minggu ini tidak ada deportasi karena Big Brother ingin para housemates mengenal satu sama lain lebih dekat.

Minggu Kedua (17 April – 23 April) :

  • Kapten yang terpilih : Patra, dan ia gagal melaksanakan tugas, Patra, mendapatkan hukuman dari Big Brother dan harus memilih salah satu housemate untuk dihukum, dan Patra memilih Luthfie. Patra dan Luthfie harus dipenjara selama 24 jam untuk hukuman tersebut.
  • Tugas Mingguan : Efek Domino: Seluruh housemates dibagi menjadi 2 kelompok. Mereka harus membuat semacam rantai domino dari benda yang telah diberikan oleh Big Brother (semua objek harus digunakan tanpa sisa). Meskipun ada banyak kendala, tetapi teman serumah itu sukses pada tugas ini.
  • Permainan:
    • Mencari Koin dalam jerami: Seluruh housemates, satu per satu harus menemukan koin dalam tumpukan jerami untuk membeli kebutuhan dasar sehari-hari. Mereka menemukan hampir 350 koin dan menggunakannya untuk membeli kebutuhan dasar.
    • Heavy Rain (Hujan Lebat): Seluruh housemates dibagi dalam dua kelompok yaitu housemates pria dan wanita. Dengan itu akan ada dua pemenang dalam games ini yaitu 1 housemate pria dan 1 housemate wanita. Housemate pria dimenangkan oleh Luthfie sementara housemate wanita dimenangkan oleh Dey. Hadiah untuk mereka berdua karena memenangkan games itu adalah dinner eksklusif khusus mereka berdua saja.
  • Nominasi : Berdasarkan hasil pilihan Para Housemates, maka diperoleh 3 Nama Housemates yang masuk dalam nominasi deportasi : Ade, Roy, dan Luthfie.
  • Deportasi : Berasarkan hasil pilihan pemirsa, Roy menjadi housemate pertama yang dideportasi.

Minggu Ketiga (24 April – 30 April) :

  • Kapten yang terpilih : Renata (Rene), Renata berhasil atas tugas sebagai Kapten dan memilih Dey yang paling berpengaruh atas masa jabatan Renata sebagai kapten mendapat 3 koin merah dan Renata mendapat 5 juta atas keberhasilannya.
  • Tugas Mingguan:
    • Si Kaya dan Si Miskin: Seluruh housemates dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok Si Kaya dan Si Miskin. Kelompok pertama adalah Ade, Jane, Luthfie, Afrie, Patra, Maurice, dan Shinta sebagai Si Kaya sedangkan kelompok lain, Widi, Aga, Derek, Alan, Tengku, dan Dey menjadi Si Miskin. Masing-masing kelompok terbagi dalam dua wilayah dimana wilayah Si Miskin dan wilayah Si Kaya. Kelompok tersebut tidak boleh masuk kedalam daerah lawan dan hanya diijinkan masuk jika mendapat persetujuan salah satu anggota dari kelompok lawan atau kapten pada daerah netral. Bahkan tempat Si Miskin sangat menyedihkan, tetapi mereka menemukan begitu banyak koin merah pada halaman belakang (tempat daerah Si Miskin). Kapten netral pada tugas ini.
    • Miniatur Monas: Para Housemates si Kaya dan si Miskin diberi tugas membuat Miniatur Monas dari stick es cream yang telah disiapkan oleh Big Brother, masing-masing kelompok (si kaya dan si miskin) membuat sebagian sesuai yang ditentukan oleh Big Brother, nantinya hasil miniatur masing-masing kelompok itu digabungkan jadi satu bagian miniatur monas, dan harus berdiri selama 5 Jam, dan mereka berhasil atas tugas ini, Big Brother memberikan hadiah pada mereka dengan peralatan dan makanan untuk pesta Barbeque.
  • Permainan:
    • Fill and Plug the Gallon (Isi dan Pasang Galon): Seluruh housemates (kecuali Kapten) dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok 1 adalah Maurice, Luthfie, Aga, dan Dey. Kelompok 2 adalah Alan, Jane, Tengku, Shinta, dan Ade. Kelompok 3 adalah Derek, Widi, Afrie, dan Patra. Dua pemain dari kelompok harus pasang atau menutupi lubang-lubang pada galon, sementara satu pemain mengisi air kedalam galon, dan pemain lain menjawab pertanyaan dari Kapten untuk mendapatkan steker untuk menutupi lubang-lubang. Kelompok dengan waktu yang cepat mengisi air akan menjadi pemenang. Kelompok 3 adalah pemenang dengan 5 menit 40 detik. Pemenang mendapat hadiah yang bermain PSP selama 2 jam. Kelompok lain yang kalah mendapat hukuman, yaitu mereka harus selalu memegang telur apa pun yang mereka lakukan dan dimanapun mereka berada sampai batas waktu yang diberikan.
    • Matching The Socks (Mencocokan Kaus Kaki): Seluruh housemates dibagi dalam dua kelompok, yaitu kelompok Si Kaya dan Si Miskin yang dimana Si Kaya mengambil salah satu kaos kaki dan memberi ciri-ciri dalam 3 kata dan Si Miskin mencari yang paling cocok pasangan kaos kaki tersebut. Pemenang dalam lomba ini adalah kelompok Si Miskin. Hadiah yang mereka menangkan adalah mereka dapat bertukar menjadi Si Kaya. Si Kaya bertukar menjadi Si Miskin dimana mereka hanya memilih 6 anggota Si Kaya untuk menjadi kelompok Si Miskin. Mereka membebaskan Ade untuk tetap menjadi Si Kaya.
    • Pemisahan Makanan: Kelompok si Kaya dan si Miskin diberi permainan memisahkan bahan makanan. Bahan makanan terdiri dari kacang hijau, beras, ketan putih, ketan hitam, dll disatukan dalam satu wadah, peserta di tugaskan untuk memisahkan jenis2 makanan itu di masing-masing wadah dalam waktu 1 jam, kelompok si Kaya baru (Ade, derek, alan,widi, tengku,aga,dey ) berhasil dalam permainan ini.
  • Nominasi : Berdasarkan hasil pilihan Para Housemates, maka diperoleh 3 Nama Housemates yang masuk dalam nominasi deportasi minggu ini : Luthfie, Dey, Aga.
  • Deportasi : Berasarkan hasil pilihan pemirsa, Aga menjadi housemate kedua yang dideportasi.

Minggu Keempat (01 Mei – 07 Mei) :

  • Kapten yang terpilih : Luthfie, berdasarkan penilaian para housemates, ada 11 housemates yang memilih kepemimpinan Kapten Luthfie berhasil menjalankan tugas, dan hanya ada 1 yang memilih gagal, dia adalah Patra.
  • Tugas Mingguan: Membuat Pentas Seni, dimana poin yang didapatkan masing-masing kelompok nanti dijumlahkan untuk mendapatkan koin biru untuk belanja mingguan, Kelomppok ‘Assalamualaikum’ terdiri dari Rene, Dey, Afrie, dan Widi, mementaskan drama tentang seorang baby sitter, dan mereka mendapatkan poin 62, Kelompok ‘Princess Big Bro’ terdiri dari Shinta, Ade, Maurice, Jane, mementaskan Cheerladers, dan mereka mendapatkan poin 75, sedangkan kelompok Derek, Alan, Patra, Tengku, mementaskan Drama Musikal, dan mereka berhasil mendapatkan poin 90. Jadi total koin yang didapatkan untuk belanja mingguan hanya 227 koin.
  • Permainan: 3 Kelompok yang sudah terbagi di tugas mingguan, mengikuti permainan yang diadakan big bro, diantaranya Peringkat 1, Menemukan Huruf yang membentuk kata SimPATI, dan Kartel Permen, dimana hadiah dari pemenang Kartel Permen adalah berkesempatan untuk menelpon orang terdekat pertama kalinya, dan kelompok Assalamualaikum berhasil di wakilkan oleh Afrie.
  • Nominasi : Berdasarkan hasil pilihan Para Housemates, karena ada suara yang sama, maka kali ini Big Brother mengumumkan kepada Para Housemates, diperoleh 4 Nama Housemates yang masuk dalam nominasi deportasi minggu ini : Patra (8 Suara), Maurice (4 Suara), Dey (3 Suara), dan Derek (3 Suara).
  • Deportasi : Dey Menjadi Housemates ketiga yang terdeportasi dari Rumah Big Brother..